Monday 16 November 2015

Review: LG G4, Memikat dengan Kamera

Vendor smartphone Korea, LG sedang mencari jalan untuk kembali ke jalur kesuksesan. Salah satu langkah yang ditempuh adalah dengan meluncurkan smartphone flagship-nya pada tahun 2015 ini, LG G4.

Banyak harapan tinggi yang dibebankan LG kepada G4, karena smartphone tersebut menjadi andalannya di segmen high-end, bersaing dengan Samsung Galaxy S6 atau bahkan iPhone 6.

Lalu, mampukah G4 memenuhi tugas berat yang dibebankan LG? Atau setidaknya tampil lebih baik dari para pendahulunya. Berikut ulasan KompasTekno.

Desain
LG G4 memiliki desain layar yang sedikit cekung. LG mengatakan dalam peluncurannya layar tersebut akan memberikan ergonomi yang nyaman saat smartphone digenggam, atau saat ditempelkan di telinga saat menelepon.

Lengkungan dalam LG G4 tidak terlalu ekstrim, seperti yang dipakai LG dalam lini G Flex 2. Karena itu kelengkungan tersebut mungkin jarang terlihat saat seseorang melihatnya dari depan.

Karena desain yang sedikit cekung itulah maka permukaan layar G4 yang menggunakan materi Gorilla Glass 4 tidak akan menempel sepenuhnya saat smartphone diletakkan terbalik.




Tidak ada tombol fisik yang nampak di wajah smartphone. Begitu juga di bagian sisi-sisi yang biasanya bertengger tombol daya (lockscreen) dan volume di smartphone Android pada umumnya.

Alih-alih, LG menempatkan tombol tersebut menjadi satu di punggung smartphone. Tombol daya (lockscreen) berada di tengah diapit oleh tombol volume Up and Down yang mengapit di bagian atas dan bawahnya.

Bagi yang terbiasa menggunakan tombol fisik di samping, mungkin akan butuh waktu untuk penyesuaian. Pengalaman KompasTekno, agak sulit untuk membedakan mana tombol locksreen dan mana tombol volume saat diraba dengan jari telunjuk.

Sementara itu, port audio 3,5 mm dan port micro USB terdapat di sisi bawah smartphone.


Reska K. Nistanto/KOMPAS.com Tombol Power (lockscreen) dan volume di bagian belakang LG G4, beserta lensa kamera dengan modul autofokus laser di sebelah kiri dan dual tone flash LED di sebelah kanan.
Sebenarnya, LG G4 memiliki varian cover bagian belakang yang dilapisi dengan bahan kulit yang dijahit secara eksklusif, namun unit yang diterima KompasTekno adalah varian cover plastik dengan corak Diamond Cut.

Ada empat pilihan warna untuk pembungkus punggung G4 berbahan kulit. Di antaranya hitam, coklat, krem, dan merah. Selain berbahan kulit, adapula bahan lain yang bisa dipilih untuk cover G4, yakni Ceramic White, Metallic Gray dan Shiny Gold.

Spesifikasi
LG G4 hadir dengan spesifikasi yang cukup tinggi. Smartphone ini memiliki layar ukuran 5,5 inci dengan resolusi Quad HD (1.440 x 2.560 piksel) dan teknologi layar IPS Quantum.

Resolusi layar LG G4 sama dengan resolusi Samsung Galaxy S6, namun lebih tinggi dibandingkan dengan resolusi layar HTC One M9 dan iPhone 6 dan 6 Plus dengan resolusi Full HD (1080 x 1920).

Tingkat kerapatan piksel LG G4 mencapai 538 ppi dan dilengkapi dengan fitur lapisan anti gores Gorilla Glass 4.

Dari segi "jeroan", LG G4 dipersenjatai dengan chipset Snapdragon 808 buatan Qualcomm. Pilihan chipset ini terlihat berbeda ketimbang smartphone flagship buatan vendor lain yang mengusung chipset Snapdragon 810.

Kemungkinan, LG mencoba bermain aman karena pada saat diperkenalkan oleh Qualcomm pertama kali, chipset Snapdragon 810 mengalami kendala yang mudah cepat panas.

Dalam hal kamera, LG G4 mengusung sensor resolusi 16 megapiksel buatan Sony. Diafragma lensa yang dimiliki kamera LG G4 tergolong lebar, f/1,8 ditambah dengan fitur optical image stabilization (OIS) generasi kedua.

Selain memiliki setting pemotretan manual, LG G4 juga bisa menghasilkan foto format RAW.

Bagi pecinta selfie, G4 menyediakan kamera 8 megapiksel dengan peningkatan kontrol gestur dan dapat membidik banyak selfie sekaligus.

Untuk memori, G4 dibekali dengan RAM 3 GB dengan penyimpanan internal 32 GB. Tak hanya itu, G4 menyediakan penyimpanan Google Drive gratis sebanyak 100 GB selama dua tahun.

Performa
KompasTekno menguji LG G4 dengan menjalankan tes Antutu Benchmark untuk mengetahui skor-nya dibanding perangkat Android lain.

Selain itu, KompasTekno juga menjalankan pengujian PCMark for Android untuk mengetahui daya tahan baterainya.

Dari segi performa, menurut Antutu, LG G4 memiliki skor cukup tinggi, 48.946. Skor tersebut menempatkan LG G4 di atas Galaxy Note 4 dan Asus Zenfone 2, HTC One M8, serta Xiaomi Mi4.

Sementara dalam uji ketahanan baterai, LG G4 memiliki rating baterai sekitar 6 jam 30 menit berdasar hasil uji Work Battery Life di aplikasi PCMark Android. Daya tahan baterai ini setara dengan HTC One M9, namun tertinggal dari Samsung Galaxy S6 yang memiliki rating sekitar 7 jam.

Untuk masa pengisian baterai, LG G4 baru penuh diisi ulang dalam waktu sekitar 2 jam. Sementara, Galaxy S6 memiliki waktu isi ulang baterai yang lebih cepat, sekitar 70 menit.

Setelah melihat LG G4 diatas, baca juga http://dellautri.blogspot.co.id/2015/11/wow-samsung-galaxy-s7-bakal-dibanderol.html

0 komentar:

Post a Comment

 
All in one Blogger Template by Ipietoon Blogger Template